MACAM-MACAM ROK, KERAH, LENGAN, GARIS LEHER DAN BLUS



MACAM-MACAM LENGAN

  • A - Lengan kimono, lengan yang digunting setali dengan bagian badan.
  • B - Lengan suai, lengan pas tanpa kerut pada bahu disebut pula lengan licin.
  • C - Lengan puff, lengan pendek berkerut pada bagian bahu dan lengan bawah.
  • D - Lengan cape, lengan berbentuk setengah lingkaran, dipasang tanpa kerut di bagian kerungnya.
  • E - Lengan slit, lengan dengan belahan di pertengahan lengan, memakai sehelai ban sempit pada garis lengan bawah.
  • F - Lengan peasant, lengan panjang tiga perempat penuh kemt-kerut pada bahu dan lengan bawah.
  • G - Lengan raglan, lengan ini mempunyal garis lengan dari kerung leher, ini merupakan ciri khas dari lengan tersebut.
  • H - Lengan dolman, mempunyai kerung lengan agak dalam dan longgar. garis kerung lengan mulai dari bahu sampai tujuh setengah cm di atas garis pinggang.
  • I - Lengan kemeja, lengan panjang dengan sedikit kerut pada pergelangan tangan dan manset.
  • J - Lengan bishop, lengan licin pada bahu dan gembung pada bagian bawah. panjang sampai pergelangan tangan dengan manset lebar.
  • K - Lengan balon, lengan gembung pada bagian pertengahan  panjang lengan sehingga  menyerupai balon.
  • L - Lengan lanceng, lengan licin pada bahu dan mengembang pada bagian bawah, panjang bervariasi.
MACAM-MACAM KERAH
  • A - Clerical,  kerah yang  digunting lurus sempit dan berdiri supaya  dapat  berdiri  dengan  baik diberi lapisan pengeras.
  • B - Chinese,  sama  dengan  kerah Clerical,  keduanya merupakan kerah tagak, sering kali disebut dengan nama kerah Sanghai atau kerah Cina.
  • C - Turtle  neck, adalah kerah dengan   bentuk tinggi seperti kerah sweater.
  • D - Peterpan, merupakan kerah rebah berbentuk bulat. dari sejarahnya mula-mula dipakai oleh Peterpan kerah ini sering dipakai untuk model pakaian anak
  • E - Eton, kerah   berdiri yang digunakan pada     jaket pendek: awal mulanya kerah ini dipakai oleh siswa-siswa di  Perguruan  Eton, Inggris.
  • F- Kerah  kemeja,   bentuk  kerah berdiri  yang  biasa digunakan untuk kemeja pria.
  • G - Notched, kerah berdiri yang sempit, biasa digunakan  untuk jas laki-laki.
  • H - Selendang,   kerah  bentuk setali dengan  badan.
  • I- Kerah  kelasi,  kerah  bagian  belakang  bentuknya persegi dan  bagian  depan   membentuk  V Ciri khasnya memakai hiasan tiga ban kecil pada pinggiran kerah
  • J - Lapel. disebut juga kelepak yaitu kerah yang setali dengan  bagian muka atau dada.
  • K - Bib .semacam pas bahu yang agak rendah dengan  kerah rebah  bulat.
  • L - Bertha, seperti kerah cape  lebar menutupi  bahu dibuat dari  bahan renda atau bahan lain.
  • M - Cape, pada  desarnya adalah bagian yang lerpisah dari  pakaian, digunting lingkaran  atau  selengah lingkaran; Cape pendek dijahitkan pada leher gaun disebut  kerah cape.
  • N - Scarf,  kerah yang dibentuk dari kain persegi panjang atau segitiga yang dililitkan pada leher.
  • O - Surplice,  kerah bentuk setali dengan garis penutup melampaui tengah muka.        
MACAM-MACAM GARIS LEHER
    
A – Garis leher bulat
B – Garis leher persegi
C – Garis leher V
D – Garis leher U
E – Garis leher Bentuk hati
F – Garis leher Bateau
G – Garis leher Off shoulder
H – Garis leher Camisol
I – Garis leher Halter
J – Garis leher Cowl
K – Garis leher Strapless
L – Garis leher Decollete

MACAM-MACAM BLUS

  • Polo, adalah kemeja untuk olah raga dari bahan kaos berlengan pendek dengan garis leher bulat
  • Suit, adalah blus atau jaket dikombinasikan dengan rok atau celana, terbuat dari bahan yang sama untuk dipakai bersamaan
  • Suplice, blus dengan garis leher V rendahdan penutup melampaui garis tengah muka
  • Peasant, blus dengan penuh kerut-kerut pada leher, lengan, dan pinggang
  • Middy, mirip pakaian kelasi dengan model kerah lebar seperti kerah kelasi. Panjang blus sampai garis
  • Long torso, model blus panjangnya sampai garis panggul dengan rok lipit-lipit
  • Empire, blus dengan garis hias dibawah dada


MACAM-MACAM ROK

Rok atau skirt adalah salah satu jenis baju yang biasa dipakai oleh kaum wanita. Aneka jenis rok beraneka ragam dan berdasarkan bentuk dasarnya, ada 4 jenis rok, yaitu :
1. Rok lurus atau straight skirt, adalah rok yang mempunyai jahitan samping lurus yang dibentuk kedalam dengan kerutan, lipatan/ploi, atau kup (darts) untuk menyesuaikan ukuran pinggang.
2. Rok mengembang atau flared skirt, adalah rok yang berbentuk mengembang di bagian bawah. Bisa juga ditambah dengan bagian kain yang disebut dengan pias.
3. Rok menyempit atau pegged skirt, adalah rok yang di bagian pinggangnya terdapat lipatan kedalam, sehingga dibagian panggul nampak lebih besar, dan semakin kebawah bentuknya semakin menyempit.
4. Rok lingkaran atau circular skirt, adalah rok yang polanya berbentuk lingkaran baik setengah lingkaran maupun full lingkaran.
 Sedangkan berdasarkan panjang rok, terdapat aneka jenis rok antara lain :
a. Peplum adalah rok yang paling pendek ukuran panjangnya, biasanya berkisar sampai panggul. Rok peplum dikombinasikan dengan bagian atas busana atau dengan rok yang lebih panjang.
b. Micro adalah rok yang memiliki panjang yang hanya cukup untuk menutupi pantat.
c. Mini adalah rok yang panjangnya sampai pertengahan paha.
d. Knee adalah rok yang panjangnya sampai ke lutut.
e. Midi adalah jenis rok yang panjangnya sampai pertengahan betis.
f. Maxi adalah rok yang panjangnya diatas mata kaki.
g. Ankle adalah rok dengan panjang sampai mata kaki
h. Floor adalah rok dengan panjang sampai menyentuh ke lantai
Berdasarkan model dan siluetnya, beberapa aneka jenis rok akan dijelaskan sebagai berikut :
Accordion Skirt, yaitu rok dengan ploi-ploi rata, lembut, halus dan sempit. Ploi tersebut dibuat dengan cara dijahit atau disetrika dengan bahan kimia. Ploi model seperti ini banyak digunakan untuk gaun pada abad 19. Baru pada abad 20, model ploi seperti itu mulai digunakan sebagai aplikasi pada rok atau blus dan sangat populer di tahun 1920 – 1950.
A-line Skirt, yaitu rok dengan model melebar di bagian bawah dan membentuk semacam huruf A. Nama lain dari rok model ini adalah semi flared skirt.
Ballerina Skirt, yaitu rok dengan 2 layer dan layer terluar biasanya adalah kain tile yang dikerut dibagian pinggang dan dibiarkan lepas dibagian bawah sehingga nampak mengembang. Model rok seperti ini populer di tahun 1950, dan saat ini lebih dikenal dengan nama rok tutu.
Ballon Skirt, yaitu rok yang dijahit kerut pada bagian pinggang dan dibagian bawah juga dijahit kerut pada lapisan dalamnya (furing), sehingga timbul kesan menggembung pada bagian tengahnya.
Draped skirt, yaitu rok yang dibuat dengan teknik drapping, yaitu adanya layer yang bertumpuk yang dibuat dari selembar kain lebar dengan serat serong yang dilipat, sehingga menghasilkan ploi lembut yang dibiarkan jatuh bebas menggantung.

Komentar

habibah mengatakan…
Halo salam kenal ya kak, mau tampil dengan baju buatan sendiri tapi belum menemukan toko bahan kain yang berkualitas dengan harga murah?.. Kunjungi toko kain online kami dan dapatkan penawaran menarik lainnya.. Regards : fitinline..